LOMBOKita – Dua orang calon haji dari empat calon haji kelompok terbang satu asal Kota Mataram Embarkasi Lombok yang keberangkatannya ditunda, sudah diberangkatkan bergabung dengan jamaah dari Kabupaten Lombok Tengah.
“Dua orang dari empat orang calon haji kelompok terbang (kloter) satu yang ditunda, tadi malam sudah diberangkatkan bersama kloter dua karena dinilai sudah sehat,” kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Mataram H Burhanul Islam di Mataram, Kamis.
Menurutnya, dua calon haji yang telah diberangkatkan tersebut adalah Nurhasanah Tohri binti H Tohri Hisbullah (57) warga dari Karang Taliwang Cakranegara dan Habibah Deri Nursam binti Deri Nursam (45) dari Sukaraja Timur Kecamatan Ampenan, yang keduanya menderita anemia.
“Meski dua calon haji tersebut diterbangkan bersama kloter 2, namun setelah tiba di Mekkah mereka akan langsung bergabung dengan kloter satu atau kloter utuh jamaah Kota Mataram,” katanya.
Sementara dua orang calon haji tunda atas nama Angkasah Ipe Abdul Manaf bin Ipe Abdul Manaf (70) dari Moncok Karya, masih dirawat di RSUP NTB karena harus menjalani perawtaan cuci darah.
Begitu juga dengan Abdurrahim Maun bin Amaq Maun (81) warga dari Lingkungan Perigi, Dasan Agung yang menderita penyakit dimensia saat ini masih rawat inap di klinik Asrama Haji Embarkasi Lombok.
“Dua calon haji kloter satu tunda ini, hingga kini masih menunggu pertimbangan dokter Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP),” ujarnya.
Lebih jauh Buhanul mengatakan, berdasarkan informasi dari ketua rombongan kloter satu, kondisi kesehatan jamaah calon haji sehat wal afiat.
Jamaah saat ini sudah berada di Mekkah dan sudah selesai melaksanakan umrahnya. Jamaah calon haji pada kloter satu ini memiliki lokasi pondokan hampir dua kilometer dari Masjidil Haram.
“Pondokan jamaah kloter satu ini berada di wilayah Misbah Jin,” ujarnya. ant
