
LOMBOKita – Menjelang lebaran, harga sembako sering naik. Untuk antisipasi hal tersebut, Dinas perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Loteng, menggelar pasar murah bagi Masyarakat.
Kepala Bidang Perdangangan Roro Mulyaningsih Barsap mengatakan, biasnya selama ramadan dan menjelang hari raya idul fitri, sambako mengalami kenaikan. Oleh karena, itu pemerintah meyediakan komuditas bahan pokok seperti minyak goreng, gula, beras dan tepung dengan harga yang terjangkau.
“Kebetulan masih ada stok sisa dari kegiatan pasar murah ramadan di alun-alun tastura kemarin. Jadi kita kembali buka pasar murah di depan gerbang Kantor Bupati” tuturnya, Kamis (14/4/2023).
Untuk prosedur pembelian bagi masyarakat umum harus mengambil kupon belanja terlebih dahulu ke pantia. Setiap orang mendapatkan 4 vocer belanja dengan rincian gula 1Kg, Beras 1Kg, Tepung 1Kg dan minyak 1 Liter.
“Ini supaya masyarakat lain kebagian karena ada potongan harga 25 persen dari harga normal,” ucapnya.
Untuk metode pembayaran sendiri, bagi masyarakat biasa tetap membayar dengan cara kontan namun untuk pagawai ASN menggunakan QRIS, ini sekaligus sosialiasi. “Hari ini kita hanya cetak 300 kupon tapi belum siang sudah habis jadi kita keluarkan kupon lagi karena banyak datang belakangan,ini akan lanjut hari besok,” tuturnya.
Pihaknya berharap kegiatan pasar murah ramadan ini bisa memberikan manfaat banyak bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok selama ramadan. “Termasuk bagi tenaga honorer sangat terbantu dengan adanya subsidi sembako ini dari pemerintah,” pungkasnya.