LOMBOKita – Novotel Lombok Hotel yang terletak di Pantai Kuta Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) tidak merasa terganggu dengan penutupan jalan akibat pengerjaan jalan di sepanjang pantai Kuta sejak pertengahan bulan lalu.
Marketing & Public Relations Novotel Lombok, Marty menegaskan, pihaknya mendukung penuh upaya pembangunan dan penataan di kawasan pantai Kuta yang dilakukan pemerintah melalui Indonesia Tourism Development Coorporate (ITDC).
“Kami yakin upaya pembangunan yang dilakukan pemerintah saat ini tujuannya baik, yakni untuk mengembangkan sektor pariwisata di Lombok Tengah. Terlebih lagi Kuta saat ini telah menjadi Kawasan Ekonomi Khusus Bidang Pariwisata,” ujar Marty dihubungi Lombokita.com, Sabtu (26/8/2017).
Menurut Marty, pentupan akses jalan di Pantai Kuta itu juga tidak berpengaruh terhadap tingkat kunjungan tamu ke hotel berbintang empat di kawasan Kuta Lombok Tengah itu. Sebab, kata Marty, sebagian besar tamu hotel melakukan pesan kamar hotel sejak beberapa bulan yang lalu. Bahkan secara online.
Penataan, Pantai Kuta Ditutup Sementara
Inilah Layout Penutupan Jalan di Pantai Kuta Lombok
Dewan Protes Penutupan Pantai Kuta
“Tingkat kunjungan tamu juga tetap tinggi, tidak terpengaruh dengan penutupan jalan. Bahkan beberapa tamu hotel juga booking kamar sejak setahun yang lalu,” tandas Marty.
Diketahui, pemerintah Kabupaten Lombok Tengah bersama pihak ITDC selaku pengembang pembangunan di Kawasan Mandalika Resort telah sepakat untuk melakukan penutupan jalan sejak tanggal 14 sampai 31 Agustus 2017.
Penutupan jalan itu, menurut Bupati Lombok Tengah, dilakukan untuk menyelesaikan proses pengerjaan jalan di sepanjang Kuta. Meski begitu, para pemilik hotel, karyawan dan tamu hotel tetap bisa masuk kawasan dan tempat kerja masing-masing. Sebab, yang dilarang masuk hanya kendaraan.
“Kendaraan No, pejalan kaki Yess,” kata Bupati Lombok Tengah HM Suhaili FT saat jumpa pers di pendopo sehari sebelum penutupan jalan.
