LOMBOKita – Pemerintah Kabupaten Lombok Utara Provinsi Nusa Tengara Barat tidak hanya membangun kemitraan dengan pemerintah kabupaten yang ada di Indonesai, namun juga melakukan kerjasama dengan pemerintah kota di luar negeri, yakni Pemerintah Kota Haikou Provinsi Hainan Republik Rakyat China (RRC).
Pada seremonial penandatangangan nota kesepakatan (Memorandum Of Understanding) yang dilakukan di Hotel Sangrilla Jakarta Selasa (25/7/2017) , ada beberapa sektor yang disepakati antara pemerintah Kabupaten Lombok Utara dengan pemerintah Haikou, Hainan, RRC. Diantaranya sektor perdagangan, pariwisata, pertanian, kelautan dan ilmu pengetahuan dalam kapasitas pengembangan Sumberdaya Manusia.
Hubungan kerjasama ini dilakukan sesuai prinsip komunikasi bersama tentang pembentukan hubungan diplomatik antara Republik Indonesia dengan Republik Rakyat Cina (RRC).
“Ini adalah ikhtiar untuk menuju Lombok utara yang lebih baik lagi, Tentu bukan sekedar seremonial, namun akan kita seriusi,” ungkap Bupati Lombok Utara H. Najmul Akhyar.
Dijelaskan Bupati, kesepakatan yang dibangun ini sebagai salah satu upaya untuk membentuk sebuah hubungan persahabatan melalui komunikasi yang baik dengan tujuan sama-sama membangun kabupaten/kota masing-masing.
“MoU yang kita jalani ini akan ditindaklanjuti nanti dengan sejumlah kepala SKPD yang membidangi kaitan dengan teknis-teknis. Hari ini kita hanya membangun kesepakatan dan kesepahaman bersama pada sejumlah sektor tersebut,” ujarnya.
Dalam penandatanganan MoU yang dilakukan Bupati Lombok Utara didampingi sejumlah Kepala SKPD diantaranya Kadis Tenaga Kerja Penanaman Modal Pelayanan Perizinan Satu Pintu Vidi Eka Kusuma, Kadis Pariwisata Dan Kebudayaan Muahammad, Kepala Bappeda Ir. Heriyanto dan sejumlah pejabat SKPD lainnya yang turut menyaksikan.
Pemerintah Kabupaten Lombok Utara dalam MoU tersebut mendapat apresiasi dari pemerintah Kota Hoikou akan potensi alam yang dimiliki Lombok Utara. Melalui Walikotanya Mr. Ni-Qiang, pemerintah Kota Hoiku mengharapkan Lombok Utara bisa melakukan kunjungan balasan ke negaranya. Rencana pembangunan mega proyek global hub di Lombok Utara juga menjadi salah satu pembicaraan hangat keduanya. Kerjasama pada transportasi laut yang dirancang diyakini akan memuluskan aktivitas pada perjalanan global hub ke depan.
“Global Hub sempat disinggung juga, Sejumlah investor dari Cina juga hadir dalam pertemuan itu,” kata Najmul Akhyar.
