
LOMBOKita – Tindakan pencekalan dan blacklist yang dilakukan pihak Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) terhadap beberapa orang pendaki Gunung Rinjani mendapat apresiasi kalangan pecinta alam di daerah ini.
Sekretaris Komunitas Rinjani Care, Alwan Johari mengatakan, tindakan blacklist para pendaki yang memetik bunga edelweiss di Gunung Rinjani patut didukung semua kalangan. Sebab, keberadaan bunga yang kerap disebut bunga keabadian itu sudah mulai langka.
“Kita sangat mendukung upaya pencekalan dan blacklist para pendaki yang memetik dan merusak bunga edelweiss itu,” kata Alwan Johari.
Sekedar informasi, pihak TNGR mengeluarkan surat edaran larangan bagi pendaki pemetik bunga edelweiss di kawasan Gunung Rinjani. Semua pelaku dilarang mendaki lagi ke gunung tertinggi ketiga Indonesia itu.
Berita Terkait: Jangan Bangga Bisa Petik Edelweis, Apalagi Dibawa Pulang
Dikutif dari detiktravel, larang bagi pendaki itu tertera dalam surat edaran yang ditempel di Basecamp Sembalun, Lombok Timur. Mereka dilarang mendaki dari semua jalur.
Ada 5 orang yang di-blaklist dalam surat edaran dari Balai Taman Nasional Gunung Rinjani. Mereka terdiri dari 3 perempuan dan 2 laki-laki.
Terlihat wajah sumringah mereka saat berfoto bersama sambil memegang bunga edelweis itu. Kini, wajah mereka benar-benar eksis karena dilarang mendaki Gunung Rinjani lagi.
Mudah-mudahan ini bisa membuat jera. Buat pendaki lainnya, jangan ulang perbuatan mereka ya! Kalau kami cinta Gunung Rinjani, biarkan ia apa adanya.
