Kapolres Lombok Tengah AKBP Kholilul Rochman saat cek fisik senjata

LOMBOKita – Kepolisian Resor Lombok Tengah melakukan gelar pasukan jelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak yang akan dihelat di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan beberapa Kabupaten/Kota di daerah ini.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Kholilul Rochman menjelaskan, gelar pasukan ini penting dilakukan untuk memastikan kesiapan senjata beserta seluruh armada pengamanan, termasuk peralatan untuk penggembosan kendaraan roda empat dan roda dua.

“Kami memang belum melihat adanya potensi konflik menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah tahun 2018 mendatang, tetapi upaya-upaya pencegahan dan antisipasi dini harus tetap dilaksanakan untuk menjaga wilayah agar tetap kondusif,” ucap Kapolres kepada sejumlah wartawan usai gelar pasukan di Alun-alun Tastura Praya, Lombok Tengah, Senin (11/9/2017).

Kapolres menegaskan, untuk pengamanan Pilkada NTB tahun 2018 nanti, pihaknya mengerahkan sedikitnya 600 personel yang akan disebar hingga pelosok-pelosok desa maupun standby di pos-pos pengamanan dan di Markas Polres setempat.

Apel gelar pasukan yang bertema “Ngeremrasa Gatharin 2017” ini diikuti seluruh jajaran Kepolisian Resor Lombok Tengah, eksekutif dan legislatif yang ada di daerah Tatas Tuhu Trasna (Tastura) ini.

Kapolres menekankan agar seluruh personel menyiapkan mental dan fisik. Sebab, sistem pengamanan yang dilakukan tidak hanya terpusat di perkotaan maupun pos-pos pengamanan yang akan dibentuk, tetapi akan menjelajah TPS-TPS pelosok.

“Gelar pasukan ini digelar bukan berarti Lombok Tengah tidak aman. Bukan. Tetapi hanya untuk antisipasi saja. Lombok Tengah selama ini aman-aman saja kok,” tandas Kapolres Kholilul Rochman.